Keseniaan Sisingaan merupakan salah satu kesenian daerah yang sampai
sekarang masih berkembang dengan baik di daerah Subang, bahkan kesenian
ini sudah terkenal sampai ke manca negara.
Kesenian Sisingaan telah dimainkan oleh rakyat Subang pada saat melawan
penjajahan dulu sebagai symbol pelecehan terhadap penjajah, yang pada
waktu itu adalah negara agraris.
Dimana lambang negara itu adalah Singa atau Negara yang ditakuti yang
dinaiki oleh seorang anak kecil diatas punggungnya yang melambangkan
bahwa rakyat Subang tidak takut melawan penjajahan pada saat itu. Sekarang kesenian sisingaan dimainkan untuk acara-acara khusus seperti
penerimaan tamu kehormatan, acara khitanan anak dan sebagainya.
Setiap tahunnya diadakan Festival Sisingaan yang diikuti oleh semua
Kecamatan yang ada di Subang untuk memeriahkan acara peringatan hari
jadi Kabupaten Subang pada tanggal 5 April. Keseniaan Sisingaan merupakan salah satu kesenian daerah yang sampai
sekarang masih berkembang dengan baik di daerah Subang, bahkan kesenian
ini sudah terkenal sampai ke manca negara.
Kesenian Sisingaan telah dimainkan oleh rakyat Subang pada saat melawan
penjajahan dulu sebagai symbol pelecehan terhadap penjajah, yang pada
waktu itu adalah negara agraris.
Dimana lambang negara itu adalah Singa atau Negara yang ditakuti yang
dinaiki oleh seorang anak kecil diatas punggungnya yang melambangkan
bahwa rakyat Subang tidak takut melawan penjajahan pada saat itu.
Sekarang kesenian sisingaan dimainkan untuk acara-acara khusus seperti
penerimaan tamu kehormatan, acara khitanan anak dan sebagainya.
Setiap tahunnya diadakan Festival Sisingaan yang diikuti oleh semua
Kecamatan yang ada di Subang untuk memeriahkan acara peringatan hari
jadi Kabupaten Subang pada tanggal 5 April.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar